AB Lubuklinggau - Smart With Islam (SWI) Club Lubuklinggau kembali mengadakan acara yang
bertajuk remaja dengan tema "Dear Bucin Lets Talk about True Love" bertempat di area wisata tepian sungai Kelingi Bukit Sulap yang berlokasi di Kelurahan Ulak Surung Kecamatan Lubuklinggau Timur II Kota Lubuklinggau Sumatera Selatan pada pukul 08.00 WIB, Minggu (23/02/2020) pagi.
Acara ini sengaja dikemas sedemikian rupa hingga terasa santai dan fresh tidak monoton nampak di acara ini disisipi game membuat acara ini semakin asyik. Semoga acara ini, menjadi wasilah bagi para remaja di Lubuklinggau agar bisa bangkit dan menjadi generasi yg tidak terkungkung arus yg menghanyutkan terjebak dengan virus liberalisme sekulerisme serta mengajak remaja untuk move on dan menolak virus ungkap Yeni Refanita mewakili panitia pelaksana.
Dalam acara tersebut menghadirkan sebagai pembicara Imranisa Maryami, M.Pd owner Rummi Studio ia mengajak kepada para remaja yang hadir untuk tidak terjebak atau tertipu oleh oleh angan-angan cinta yang dibuat oleh barat untuk merusak generasi muda muslim khususnya di Indonesia seperti perayaan 14 Februari Valentine Day perayaan maksiat sedunia.
Sesi tanya jawab peserta bertanya Tips agar bisa move on dari Bucin dan Bagaimana caranya Istiqomah dalam ketaatan? yang dijawab memuaskan oleh pembicara.
Acara ini ditutup dengan doa oleh Reni Rosita memohon acara ini membuka pintu-pintu hidayah dan yang telah mendapatkan hidayah agar berikan keistimohan dalam memang tali agama islam. Sebelum acar dibubarkan panitia dan peserta beramah tamah memperkuat silah ukhuwah Islamiyah.[]
bertajuk remaja dengan tema "Dear Bucin Lets Talk about True Love" bertempat di area wisata tepian sungai Kelingi Bukit Sulap yang berlokasi di Kelurahan Ulak Surung Kecamatan Lubuklinggau Timur II Kota Lubuklinggau Sumatera Selatan pada pukul 08.00 WIB, Minggu (23/02/2020) pagi.
Acara ini sengaja dikemas sedemikian rupa hingga terasa santai dan fresh tidak monoton nampak di acara ini disisipi game membuat acara ini semakin asyik. Semoga acara ini, menjadi wasilah bagi para remaja di Lubuklinggau agar bisa bangkit dan menjadi generasi yg tidak terkungkung arus yg menghanyutkan terjebak dengan virus liberalisme sekulerisme serta mengajak remaja untuk move on dan menolak virus ungkap Yeni Refanita mewakili panitia pelaksana.
Dalam acara tersebut menghadirkan sebagai pembicara Imranisa Maryami, M.Pd owner Rummi Studio ia mengajak kepada para remaja yang hadir untuk tidak terjebak atau tertipu oleh oleh angan-angan cinta yang dibuat oleh barat untuk merusak generasi muda muslim khususnya di Indonesia seperti perayaan 14 Februari Valentine Day perayaan maksiat sedunia.
Sesi tanya jawab peserta bertanya Tips agar bisa move on dari Bucin dan Bagaimana caranya Istiqomah dalam ketaatan? yang dijawab memuaskan oleh pembicara.
Acara ini ditutup dengan doa oleh Reni Rosita memohon acara ini membuka pintu-pintu hidayah dan yang telah mendapatkan hidayah agar berikan keistimohan dalam memang tali agama islam. Sebelum acar dibubarkan panitia dan peserta beramah tamah memperkuat silah ukhuwah Islamiyah.[]